jadi... akhir2 ini perasaan saya kurang baik, saya terlalu memusingkan banyak hal, rasanya satu persatu pemikiran2 buruk itu merusak struktur di syaraf kepala saya. Merasa rendah diri dan tidak berarti selalu menghantui setiap langkah saya. Saya benci terus memenerus merasa seperti itu, saya khawatir dengan mental health saya, saya benar2 tidak mau deperesi mengganggu kehidupan saya. Malam ini, air mata membanjiri wajah saya, seperti ada sesuatu yg perlu diluapkan, entah apapun itu bentuknya. Saya merasa legah, saya berusaha untuk meneguhkan hati dan pikiran saya untuk mendekatkan diri pada Tuhan, bersyukur, dan menerima diri sendiri dengan segala bentuknya.
Aku lagi kebingungan. Aku benar-benar tidak tahu perasaan apa yang sedang menganggu keberanianku akhir-akhir ini. Rasanya semakin hari, semakin tidak PD saja untuk tampil di depan umum, jangankan di depan umum, berbicara saat presentasi saja jantungku sudah berdegup kencang bukan main. Berulang kali ku hembuskan napas agar perasaan ini kembali normal seperti biasanya, tapi justru aku kesulitan dalam melakukan pengendalian itu. Ada banyak pendapat yang ingin kusampaikan saat debat kelas di mulai, tapi rasa cemas dan jantung yang berdetak semakin kencang membuat aku kesulitan berbicara. Semua ide-ide dan rentenan bahasa yang tadinya sudah terususun rapi, kini hilang tanpa sedikitpun tersisa di kepala. Sejujurnya, aku sungguh tersiksa dengan perasaan takut dan cemas ayng berlebihan ini, membuat aku tidak bisa aktif dalam bidalng apapun. Padahal aku sangat suka berhubungan dengan bidang yang berkaitan dengan komunikasi, berbicara di depan banyak orang. Tapi semenjak perasaan cemas dan taku...
Komentar
Posting Komentar